Sebuah momen yang menggetarkan hati terjadi dalam prosesi wisuda / Haflah Ath-Takharujj ke 9 SMAIT Darut Taqwa Ponorogo. Acara ini digelar di gedung Gista Jaya Kauman Sumoroto Ponorogo pada Sabtu, 27/04/2024.”Ada 130 wisudawan/wati yang kita kukuhkan. Terdiri dari 60 santri putra dan 70 santri putri. Terdapat 26 santri telah khatam 30 juz, 21 santri diterima di PTN lewat jalur SNBP.
SMAIT Darut Taqwa menjadi sekolah swasta yang terbanyak di kabupaten Ponorogo yang meloloskan santrinya lewat jalur SNBP. Selain itu Terdapat 23 santri yang diterima di kampus luar negeri yaitu Chengsiu University Taiwan “ujar Ustad Komari, Kepala SMAIT Pondok Pesantren Darut Taqwa Ponorogo dalam laporan pendidikannya.
Sementara untuk jumlah alumni pondok pesantren Darut Taqwa Ponorogo hingga angkatan ke-9 berjumlah 684 orang yang kini tersebar di berbagai pelosok penjuru kota di Indonesia bahkan di luar negeri.”Berdasarkan catatan dan laporan pendidikan dari sekian banyak alumni tersebut 67 persen sedang melanjutkan studi dilevel atasnya/kuliah. 5 persen sudah bekerja, 7 persen kuliah sambil pengabdian di Pondok, 3 persen melanjutkan study ke pondok lain, 2 persen berwirausaha sambil study dan tanpa keterangan ada 16 persen.”jlentrehnya.
Selanjutnya, dalam acara pengukuhan wisudawan & wisudawati SMAIT Pondok Pesantren Darut Taqwa Ponorogo juga diberikan penghargaan kepada wisudawan dan wisudawati terbaik. Diantaranya wisudawan terbaik diraih oleh santri bernama Bahrudin Lazuardi Bin Ranto dengan nilai akhir mencapai 90,10 sementara untuk hapalan Al Qur’an mencapai 30 juz dengan kategori Mumtaz. Sedangkan wisudawati terbaik diraih oleh santriwati bernama Shera Dianata Luthfi Hanifah Binti Edi Wiyanto dengan nilai akhir 90,13 dengan hapalan Al Qur’an mencapai 30 juz dengan kategori Mumtaz.
Selanjutnya, dari 130 wisudawan dan wisudawati SMAIT Pondok Pesantren Darut Taqwa Ponorogo angkatan ke-9 akan melanjutkan kuliah di berbagai perguruan tinggi negeri, swasta di dalam negeri bahkan luar negeri. Diantaranya ada 26 santri diterima di perguruan tinggi negeri, 12 santri diterima perguruan tinggi swasta dan 23 santri diterima di perguruan tinggi luar negeri.”Sampai saat ini ada 60 santri kita sudah diterima di perguruan tinggi Negeri, Swasta bahkan diluar negeri dari 130 total wisudawan tahun ini “terangnya.
Dirinya optimis, sisanya masih cukup berpeluang masuk karena penerimaan perguruan tinggi negeri, swasta dan luar negeri sampai saat ini masih terbuka lebar waktunya.”Kita berdoa yang terbaik untuk para wisudawan kita. Dimana saja akan belajar kita doakan bisa sukses.”ucapnya.Selanjutnya, dalam kesempatan itu juga pimpinan pondok , K.H Samsudin, Lc. meminta doa restu kepada seluruh wali santri semoga kedepan pondok selalu diberi kemudahan dan kelancaran dalam segala hal. Termasuk mimpi Pondok Pesantren Darut Taqwa Ponorogo kedepan bisa memiliki perguruan tinggi sendiri bertaraf internasional yang santrinya bisa tersebar di seluruh jengkal di muka bumi. Jadi kemanapun kita pergi ada santri Darut Taqwa disana.