Jakarta, 9–13 September 2025 – Sebanyak 32 santri Pondok Pesantren Darut Taqwa turut ambil bagian dalam ajang bergengsi World Muslim Scout Jamboree (WMSJ) 2025 yang digelar di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta. Event pramuka berskala internasional ini diikuti oleh 16 negara dengan total peserta mencapai 15.333 orang.

Kontingen Darut Taqwa yang terbagi menjadi empat regu tampil penuh semangat membawa nama baik pesantren sekaligus Indonesia. Selama lima hari pelaksanaan jambore, para santri mengikuti berbagai kegiatan yang menekankan pada penguatan spiritualitas, keterampilan kepramukaan, kepemimpinan, serta persaudaraan antarpramuka muslim dunia.

Drs. KH. Samsudin, Lc. selaku pimpinan Pondok Pesantren Darut Taqwa menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan emas ini.

“Keikutsertaan santri dalam WMSJ 2025 bukan sekadar kegiatan pramuka, tetapi juga bagian dari pendidikan karakter global. Mereka belajar berinteraksi dengan pramuka dari berbagai negara, sekaligus memperkenalkan wajah Islam yang rahmatan lil ‘alamin,” ungkapnya.

Selama jambore, santri Darut Taqwa berkesempatan menampilkan budaya Nusantara melalui kegiatan seni, yang mendapat apresiasi hangat dari peserta negara lain. Selain itu, mereka juga aktif dalam giat keterampilan pramuka, diskusi kepemudaan, dan forum ukhuwah internasional.

Dengan pengalaman berharga ini, para santri diharapkan mampu menumbuhkan jiwa kepemimpinan, kemandirian, serta wawasan global, sekaligus tetap teguh menjaga nilai-nilai keislaman dan tradisi pesantren.

World Muslim Scout Jamboree 2025 resmi ditutup pada Sabtu (3/9) dengan semangat persaudaraan yang semakin kuat. Bagi Pondok Pesantren Darut Taqwa, keikutsertaan dalam event ini menjadi bukti nyata komitmen untuk mencetak generasi muslim yang berwawasan luas, kreatif, dan siap berkontribusi di tingkat internasional.

Tema Jambore: "We are Muslim, Civilized, United, and Peaceful"